Ritual buka bersama berlanjut. Kali ini dengan anggota grup Whatsapp paling gak penting.

Nama grup-nya IndoBankers. Tapi percakapan di dalam grup ini sama sekali tidak mencerminkan sosok bankers di bank-bank papan atas Indonesia.

Grup ini berawal dari sekumpulan rekan kerja yang punya hobi sama: main games sepakbola FIFA di Playstation dan nonton bola. Di dalam grup ini ada fans Manchester United, Liverpool, Arsenal, Chelsea dan Manchester City. Jadi pertarungan dan persaingan sengit terjadi di lapangan bola virtual atau dalam bentuk “fans banter” yang seringkali diselesaikan dalam bentuk “fans bet”.

Malam ini pun acara buka bersama disponsori dari hasil fans bet Liga Inggris Musim 2018/2018. Robby Sutisna, yang (katanya) fans Manchester City, berhasil memenangkan ultimate prize. Bagusnya, Robby memberikan contoh baik dengan “acara kebersamaan”: mentraktir seluruh anggota grup di Outback Ratu Plaza. Tidak seperti kawan lain yang menang bet World Cup, tapi belum traktir (no mention).

Dan ini acara buka bersama aling berisik. Sampai tamu lain di Outback sering melirik. Celaan dan candaan gak penting di grup jadi semakin lucu dibahas di atas meja makan. Apalagi kalau sudah membahas nasib Liverpool yang gagal juara liga walaupun sudah meraih 97 poin. Tapi sebaliknya, juga nasib seorang petaruh gelap yang gagal mengambil untung karena Barca tanpa diduga dihajar 0-4 oleh Liverpool (Sialan!)

Memang syarat untuk berada di grup ini hanya satu: tidak boleh sakit hati. Karena segala bentuk candaan halal di grup ini. Hinaan hasil main games FIFA, celaan fisik, sampai pamer materi sudah jadi hal biasa. Tapi justru itu yang menghibur kita. Mendekatkan kita. No heart feeling.

Sudah lebih 10 tahun grup ini berjalan. Dari dulunya BBM group sampai sekarang ber-platform Whatsapp. Semoga grup ini bertahan lama. Lebih lama dari masa penantian gelar Liverpool untuk Juara Liga. Hahaha. Peace! ✌🏻😬