Di awal tahun 2020 lalu, tepatnya bulan Februari 2020 kami diundang mengikuti Manasik Haji. Penyelenggaranya sama, Alia Wisata, dan di tempat yang sama, Hotel Wyndham Casablanca.

Saat itu kami mempersiapkan diri menjadi Jamaah Haji kloter tahun 2020.

Kadarullah. Maret 2020 pandemi Covid melanda. Impian kami naik haji tahun itu terpaksa diurungkan.

Setelah 2 tahun tidak ada pemberangkatan jemaah haji dari Indonesia, sore ini kami kembali diundang untuk menghadiri penjelasan dari Alia Wisata. Menyusul keputusan Pemerintah Saudi Arabia yang membuka kembali haji tahun ini. Walau dengan kuota hanya setengah dari biasa.

Buntut dari pengurangan kuota ini, kami pun masih harus deg-degan menunggu kepastian apakah bisa masuk daftar berangkat tahun ini.

Tapi seperti kata Ustad sore ini, inilah cobaan terbesar di bulan Puasa ini. Cobaan untuk tawakal dan berserah pada keputusan Allah. Apapun keputusannya, Insya Allah yang terbaik  bagi saya dan Elok Satiti.

Tentu saja tak henti kami berharap dan berdoa. Agar keinginan kami untuk seger berhaji terwujud. Apalagi kalau dipandu oleh sahabat kami Rudi Prasetiadi sebagai Amirul Haj. Insya Allah, aamiin 🙏