
Setelah menunggu cukup lama, akhirnya Top Golf Jakarta dibuka juga!
Saya sudah mengenal konsep Top Golf dengan melihat pemberitaan mengenai driving range golf fenomenal ini di negara kelahirannya, Amerika Serikat.
Konsep memadukan antara tempat latihan golf yang penuh gamification dengan hang-out sepertinya menjadi resep manjur untuk menjaring lebih banyak kalangan bermain golf.
Generasi Baru Golfers
Golf, olah raga yang saat sebelum pandemi dijuluki sebagai “old guys sports”, ternyata justru booming di kala pandemi. Di saat kontak fisik dibatasi dan bercengkerama di dalam ruangan berisiko, golf menjadi alternatif aktifitas sosial yang relatif aman. Main di lapangan ataupun driving range sambil berinteraksi sosial. Ya, berolahraga sambil bergaul memang sudah menjadi salah satu daya tarik olah raga ini dari dulu. Dan ini ternyata dengan Covid value proposition ini teramplifikasi.
Lihat saja, dua tahun terakhir ini banyak anak muda keranjingan golf. Driving range penuh di mana-mana. Rekan-rekan saya, yang golfer serius mau latihan di range kadang pulang misuh-misuh. Nggak dapat bay. Atau kelamaan antrinya. Karena banyak anak muda yang menghabiskan 100 bola berjam-jam. Lha gimana enggak, wong mereka lebih serius ngobrol dan posting di social media daripada mukul bolanya. Hahaha.
Nah ceruk pasar ini lah yang disasar oleh Top Golf. Mereka membuat driving range even more accessible untuk generasi golfers seperti ini. Driving range bukan hanya tempat latihan memukul bola golf. Tapi juga bermain. Dan hang-out dengan konsep open bar dan lounge. Diiringi dengan musik keras dari loud speaker, dan lampu warna warni, suasana Top Golf terasa sangat festive.
Pengalaman Bermain Golf yang Berbeda
Tapi bukan suasananya saja yang dijual. Pengalaman dalam bermain golf yang berbeda juga dihadirkan.
Menggunakan teknologi tracking bola untuk setiap pukulan, latihan golf di Top Golf terasa begitu menyenangkan. Setiap pukulan kita dapat terlihat replay nya oleh komputer di layar. Pukulan bagus, draw, slice atau “nyepluk” tergambar sempurna. Dan di tengah driving range, terletak lobang-lobang lingkaran raksasa yang menjadi target untuk memasukkan bola dari jarak 40 meter sampai 200 meter. Tergantung permainan yang Anda pilih, skor memasukkan bola ke dalam lingkaran-lingkaran ini berbeda-beda.

Ada berbagai mode permainan di sini. Ada tingkatan kesulitannya juga mulai dari Beginner, Intermediate dan Advanced. Untuk yang Beginner, ada game asyik seperti Blockparty dan Angry Birds. Di Blockparty, kemanapun terbang bola yang Anda pukul (asal kena), akan menghasilkan poin. Tentunya yang mengarah lebih dekat ke lingkaran-lingkaran target akan dapat poin lebih besar. Tapi dengan demikan, tidak perlu kuatir tidak mendapatkan poin karena Anda belum bisa bermain golf. Yang penting: “Salju” (Asal Maju) – adalah idiom yuang populer di kalangan golfer Indonesia.
Nah kalau Angry Birds, ya ini mirip dengan game di HP. Hanya bedanya di sini, bola yang Anda pukul menjadi burung yang biasa dilontarkan dalam game. Sasaran Anda adalah virtual blocks yang ada di tengah lapangan. Alur dan arah terbang bola yang Anda pukul akan disimulasikan dalam layar komputer di bay Anda. Seru!
Kalau untuk yang sudah lumayan bisa main golf, permainan akan jadi lebih berarti. Karena kita bisa sekaligus latihan bermain golf seperti di driving range, hanya dengan gamification, latihan kita akan terasa jauh lebih menyenangkan.
Pada game “Top Chip” misalnya, Anda diharuskan untuk memasukkan 20 bola ke lingkaran yang berjarak di bawah 100 meter. Semakin dekat Anda memasukkan bola ke pusat lingkaran, skor akan semakin tinggi. Ya, ini adalah mode bermain sekaligus melatih “short game”.
Lalu kemudian ada “Top Drive“. In contrast, this is for you who want to practice your tee shot. Di sini target adalah lingkaran terjauh berjarak 160 meter dan ujung driving range di 200 meter. Pukul Driver sekeras-kerasnya untuk mencapai jarak ini. Uniknya, Top Golf juga menyediakan stik unik, yang mereka sebut “The Sure Thing”. Ini adalah Driver Titanium yang tidak conforming dengan PGA Rules. Premisnya adalah memudahkan Anda yang kurang mahir bermain golf untuk memukul jauh. Saya coba beberapa kali memang lebih mudah terbang bola golf kita. But I would rather use my regular driver. Well maybe for those who are new to golf, this “Sure Thing” might help.

Tapi yang jelas, berlatih di Top Golf menjadi sangat menyenangkan. Honestly, I never felt so engaged in practicing in driving range. Apalagi dalam setiap mode permainan Top Golf, di Bay Anda akan terpampang leader board. Yang menampilkan skor Anda dan teman-teman yang ikut bermain. Jadi asli memang seru banget kalau kita bermain (atau berlatih) rame-rame.
Tempat dan Lokasi
Top Golf berlokasi di Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan. Di samping BelPark Mall. Driving Range ini memiliki lebih dari 100 bay dengan beberapa bay berbentuk VIP lounge. Setiap Bay dilengkapi dengan dua layar besar HD yang menampilkan skor, dan simulasi terbangnya bola yang di trace oleh komputer. Seperti halnya bay di driving range, ada karpet rumput sintetis tempat memukul bola, dan automatic golf ball dispenser untuk mengeluarkan bola golf ke daerah memukul dengan mengayunkan stik ke arah dispenser.

Dalam setiap bay disediakan tempat duduk berupa sofa yang nyaman dengan meja di depannya. Sambil main, kita bisa duduk-duduk menyaksikan permainan sembari makan dan minum. Maksimal 6 orang pemain dalam setiap bay.
Dan berbeda dengan driving range biasa, Anda ke sini tidak harus bawa stik golf Anda sendiri. Top Golf sudah menyediakan half set. Yang isinya “The Sure Thing“, Driver, Fairway Woods, dan empat stick Irons. Kalau Anda di Bay Ganjil maka akan mendapatkan stick 5-7-9-Sand Irons, dan bila di Bay bernomor genap stick 4-6-8-Sand. Agak aneh, tapi begitulah adanya. Masing-masing half set disediakan dua ukuran: yang pendek dan agak panjang. Anda bisa memilih sesuai postur tubuh Anda.
These clubs are okay and quite easy to hit. Kabarnya di supply oleh Callaway. Tapi kalau dari pengalaman saya bermain semalam sih, saya kalau ke sini akan membawa golf club saya sendiri. Lebih mantep saja rasanya. Kan kalau buat saya, sekalian mau latihan. Tapi dengan disediakannya stik golf oleh Top Golf, ini akan membuka akses buat siapa saja yang ingin mencoba bermain golf di Top Golf.
Top Golf buka setiap hari dari jam 9 pagi. Tutup di jam 12 malam di hari Jumat dan Sabtu. Dan untuk hari lainnya di jam 10 malam. Untuk bermain di sini rate yang dikenakan adalah per jam. Di Regular Bay, harganya adalah Rp 345.000 per jam di hari Senin-Kamis, dan Rp 395.000 per jam di malam Jumat dan Weekends, kecuali Minggu malam. Cukup mahal, oleh karenanya dianjurkan main bareng-bareng, agar bisa patungan dalam membayar. Tapi yang masih setaraf lah dengan pengeluaran alternatif hang-out.

Kesimpulan
Tak diragukan, hadirnya Top Golf menambah semarak scene golf di tanah air, khususnya di Jakarta. Tempat ini akan sangat menyenangkan bagi semua orang yang ingin bermain golf. Dari yang baru mulai coba-coba, atau yang sudah mahir sekalipun. Mungkin akan lebih cocok bagi casual golfers yang memang ingin cari keseruan sambil latihan. Bagi golfers yang serius mau latihan, I think the regular driving range is cheaper and more appropriate.
Ya memang harganya tidak bisa dibilang murah. Dan lokasinya pun mungkin tidak bisa dibilang di pusat kota yang gampang dijangkau (walaupun dekat dengan rumah saya). Semoga Top Golf dapat menjaring ceruk pasar golfers generasi muda yang sekaligus mencari alternatif hang-out di Jakarta.