
Alhamdulillah hari ini saya masih diberi kesempatan menyaksikan, menghadiri secara langsung Wisuda Mbak Aya di Graha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada.
Ini adalah gelar kedua Mbak Aya, setelah sebelumnya meraih gelar B.Sc dari Saxion University. Lulus dengan predikat Cum Laude, Mbak Aya mengikuti jejak saya sebagai seorang Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM.


Usai acara wisuda di GSP, pada acara pelepasan wisudawan Fakultas, saya juga berkesempatan mewakili orang tua wisudawan menyampaikan beberapa wejangan dari “kakak kelas” kepada adik-adik wisudawan.

Dalam speech saya, saya juga menyelipkan pesan kepada sesama orang tua, untuk do not take for granted momen seperti ini. Tidak semua mendapat kesempatan ini. And I cracked when delivered my speech. Teringat Mas Oyi yang tidak berkesempatan untuk menyaksikan anak-anaknya wisuda. Kok ndilalah nasibnya mirip dengan Papa Mama.

Jadi saya sadar saya beruntung. Bisa mendampingi Aya di hari spesial ini. Melihatnya melewati salah satu momen menuju pendewasaan yang sepenuhnya. Dan semoga terus bisa menyaksiknnya meniti karir pilihannya sendiri. Lepas dari bayang-bayang saya ataupun Mamanya. Spread your wings, my girl. We’re so proud of you.
Akhirnya seluruh proses wisuda selesai pukul 2 siang. Kami pun bergegas meninggalkan Bulaksumur. Mengejar pesawat kembali ke Jakarta di sore hari.
Such a blessed day for family. Tiring, but we’re overjoy. Alhamdulillah for everything.



