Salah satu ritual Lebaran yang sering luput dari liputan adalah tradisi mencuci mobil sendiri. Karena para supir mudik, dan tempat cuci mobil banyak yang tutup (kalau ada yang buka pun pasti rame), maka jadilah kita pagi-pagi “olah raga” mencuci mobil.
Untungnya pagi ini ada bala bantuan. Rafif dengan sigap membantu setelah bangun dari tidur.
Sehabis mencuci, melihat mobil bersih mengkilap membuat hati bahagia. Efeknya, ini menurut teoriku, sama dengan wanita yang habis nge-blow rambut di salon. Swear! Hahaha. Jadi boleh dong ya pamer foto mobil bersih mengkilap. Setahun sekali ini nyucinya!