
Seumur-umur tinggal di kompleks Alea ini, kami tidak pernah shalat ied di kompleks. Hanya puas melihat foto-foto para tetangga yang shalat ied di Masjid Baitussalaam depan rumah, dan kemudian foto bersama. Karena kami harus “mudik” ke Bambu Apus untuk merayakan Idul Fitri di rumah orang tua Elok Satiti.
Tak menyangka hari ini kami ternyata kejadian shalat ied di kompleks rumah. Hanya beda dengan bayangan kami. Karena shalat ied-nya #dirumahaja. Tidak di masjid, tidak pula bersama tetangga. Hanya kita berempat, disaksikan para anak bulu.
Saya yakin teman-teman juga banyak yang menjalani pengalaman unik ini untuk pertama kali. Menjadi imam Shalat Ied. Dengan jamaah keluarga satu rumah. Alhamdulillah, tidak mengurangi nikmat dan khidmat dari shalat Ied yang biasa kita lakukan dengan ratusan atau ribuah jamaah. Bahkan saking khidmatnya, saya sempat mbrebes mili melafalkan ayat Al Quran.
Alhamdulillah ya Allah atas nikmat ini. Berlebaran #dirumahaja dengan anak, istri dan anak-anak bulu yang lucu, sungguh merupakan karunia khusus yang dihadirkan Sang Pencipta di tahun ini.