
Sudah sedari tahun lalu saya berniat kalau saya tidak mau merayakan ulang tahun ke 50 di Jakarta. Harus ke tempat spesial. Kalau bisa di luar negeri.
Awalnya rencana untuk menggunakan tiket pesawat yang belum terpakai untuk ke Eropa tahun lalu. Rencana ingin melancong singkat ke Belanda bersama istri. Namun rencana ini harus diurungkan. Karena waktu yang berdekatan dengan jadwal kita berangkat naik haji.
Akhirnya saya memutuskan untuk pergi ke Kuala Lumpur. Mengunjungi adik saya, Chita, dan tentunya ponakan tersayang, si bayi lucu Shojita Rose. Kebetulan anak-anak juga bisa untuk mengambil break sebentar dari jadwal kuliah dan pekerjaan mereka.
Dan ini adalah keputusan yang tepat. Pagi-pagi sudah diceriakan dengan datangnya si kecil Rose ke apartment tempat kami menginap. Yang memang hanya di seberang jalan dari condo mereka.
Rencananya sih mau berenang dengan Pakde (itu bagaimana saya membahasakan diri saya pada dia). Namun ternyata berada di kolam renang baru, dan juga bersama Pakde bukan merupakan ide yang baik buat Rose. Hanya sempat ceria berenang sebentar, akhirnya Rose harus mentas lebih awal, karena rewel dan menangis. Tambah mengantuk pula.

Untunglah kemudian Rose yang sempat tertidur, bangun di apartment dan tampak lebih ceria. Jadi kemudian ikut acara tiup lilin dari kue yang sudah disiapkan oleh istri tersayang dan adik Chita. Senangnya!
Apalagi kemudian Rose mulai merasa nyaman, Merangkak kesana kemari. Bermain bersama Pakde. Dan benar-benar dalam mood yang baik untuk difoto sana sini.




Malamnya kita melanjutkan perayaan dengan pergi ke Hotel Le Meridien Kuala Lumpur. Adek Chita dengan rekomendasi dari temannya, mengusulkan untuk makan di Prime Steakhouse. Yang konon adalah salah satu steakhouse favorit di KL.
Dan ternyata benar. Steak yang dihidangkan benar-benar lezat.
Kami memesan Black Angus Tomahawk dengan kualitas MB2. Dengan tingkat kematangan medium, steak dihidangkan dalam dua nampan. Awalnya kami sempat ragu, apakah bisa menghabiskan steak dengan total berat 2.9 kg.

Tapi ternyata karena garingnya crust meat yang dikombinasikan dengan daging yang empuk dan juicy membuat kita ketagihan. Potong demi potong steak kita habiskan. Tanpa tersisa!
Restaurant Prime pun cukup baik dalam memberikan sentuhan birthday party di meja kita. Diberikan balon di meja. Dan usai menikmati santapan, mereka memberikan potongan kue tart ulang tahun dan lilin. Walaupun sebetulnya adek Chita juga sudah menyiapkan kue tart ulang tahun untuk kakaknya ini.







Menyenangkan. Alhamdulillah perayaan ulang tahun ke-50 bisa dilakukan dengan cara dan di tempat yang lebih spesial. Dengan hadirnya seluruh anak saya, istri tersayang, dan tentunya adik Chita, Bona dan si kecil Shojita Rose yang membuat perasaan lebih spesial.

Masha allah… luar biasa kompaknya. Selamat ultah, pak. Semoga kebaikan Allah swt terus-terus diberikan bnyak-banyak untuk bapak dan keluarga. BTW, Rose seperti lagi belajar merangkak ya? lucu nya… hehehe 😀
Alhamdulillah aamiin.. makasih Mas Rahmat. Iya Rose lagi belajar merangkak.. lama gak punya ponakan bayi jadi excited banget hehehe. Makasih ya